Berita

Berita Seputar Sumatera Barat

BeritaKabupaten Agam

Dua Bencana Beruntun di Silungkang Palembayan, Jaringan Komunikasi dan Listrik Lumpuh

TVRI Sumatera BaratBencana Alam 25 November 2025 JAM 21:18:30 WIB

AGAM - Bencana longsor dan banjir bandang yang melanda Nagari Tigo Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, sejak Minggu, 23 November 2025 meninggalkan dampak yang meluas, tak hanya kerusakan fisik, tetapi juga isolasi komunikasi total.

Hingga hari ini, Selasa, 25 November 2025, jaringan internet dan telepon reguler dilaporkan lumpuh total, memicu kekhawatiran bagi keluarga yang berada di luar daerah bencana.

Seperti yang disampaikan oleh Ratni Febrisa, salah seorang warga Jorong Silungkang, Nagari Tigo Koto Silungkang yang kini berada di Kota Padang.

Ia mengaku telah beberapa hari gelisah karena tidak dapat memastikan kondisi keselamatan orang tua dan keluarganya di lokasi bencana.

"Warga sekitar tidak bisa dihubungi, bahkan menggunakan jaringan telepon biasa pun tidak bisa, sehingga membuat kami resah," ujar Ratni.

Selain terputusnya komunikasi nirkabel, jaringan listrik di dua Jorong, Silungkang dan Tantaman, Nagari Tigo Koto Silungkang juga dilaporkan padam total sejak awal bencana.

Kondisi cuaca ekstrem di Sumatera Barat semakin menambah bayangan buruk, meningkatkan spekulasi kemungkinan terjadinya longsor atau banjir bandang susulan.

"Saya sempat menerima pesan dari keluarga di lokasi dan mereka mengatakan lampu mati bahkan hingga kini tetap mati, setelah itu keluarga saya tidak bisa dihubungi," tambahnya.

Menanggapi keluhan masyarakat, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Agam, Roza Syafdefianti menjelaskan bahwa Palembayan memang tengah menghadapi banyak titik longsor yang memerlukan penanganan.

Mengenai sinyal telepon, Roza Syafdefianti memberikan keterangan yang sedikit berbeda dari laporan warga.

"Sinyal masih ada di sana," katanya.

Namun, Roza Syafdefianti juga mengakui adanya kendala teknis terkait jangkauan layanan.

"Di Tigo Koto Silungkang tahun 2024 sudah diresmikan 1 BTS. Kita belum cek lapangan apakah jangkauan BTS tersebut sampai ke Jorong Silungkang," jelas Roza.

Adapun untuk pemulihan jaringan listrik dan informasi, Diskominfo Agam membenarkan adanya kendala serius.

"Belum bisa diakses karena longsor. Info dari tim PLN juga belum bisa recovery jaringannya di sana," tutup Roza.

Wartawan : Tio Furqan Pratama
Editor : REDAKSI PORTAL MEDIA BARU


❝❞ Komentar Anda

Berita Lainnya

Berita Terkini Seputar Sumatera Barat