Berita

Berita ❯ Kota Padang

IBU DAN ANAK KORBAN ERUPSI MARAPI DIKUBURKAN BERDAMPINGAN

TVRI Sumatera Barat • Seputar Sumbar 08 Desember 2023 JAM 06:00:00 WIB

Mobil ambulance yang membawa jenazah Novita Intan Sari, ibu yang mempunyai lima anak, almarhumah Novita dan anaknya Wahlul Alde Putra mahasiswa Unand, merupakan korban erupsi Gunung Merapi, yang dinyatakan meninggal dan berhasil di identifikasi oleh DVI Polda Sumbar. Tangisan pilu terdengar di sebuah rumah, di kawasan Sungai Duo, Tabek Batu, Kelurahan Aia Pacah Kecamatan Koto Tangah, beberapa jam sebelum jenazah almarhum novi disemayamkan, di rumah duka, sanak saudara mereka, baru saja mengubur anak almarhum Novi yang biasa di panggil Ahlul oleh temen temannya. Ibu dan anak tersbeut merupakan dua dari puluhan korban yang meninggal dunia akibat erupsi gunung marapi yang terjadi pada minggu sore lalu. Menurut Nurhayati, kakak sulung dari almarhumah Novita, mengatakan pihak keluarga telah melarang almarhumah, untuk ikut bergabung dengan anaknya yang akan berangkat mendaki gunung marapi, selain faktor cuaca yang hujan, selain itu almahumah novita juga belum pernah naik gunung, namun karena ajakan anaknya sudah jauh jauh hari, almarhum Novi pun ikut dengan rombangan anaknya yang berjumalh 18 orang. Pada minggu sore Nurhayati mendapatkan kabar bahwasanya, gunung marapi mengalami erupsi, naas saat menghungi ponsel adik maupun keponakannya, sudah tidak aktif lagi, padahal sebelum kejadian almarhumah sempat membagikan status sedang di puncak gunung marapi bersama almarhum anaknya ahlul. Dalam video pendek tersebut almarhum dan anaknya, tapak begitu menikamati suasana diatas gunung, mereka tampak bahagia. Namun kebahagian tersbeut hanya sesaat, dan naik gunung yang dilakukan oleh nurhati merupakan naik gunung yang pertama dan terakhir kalinya bagi ibu lima anak tersbeut, bahkan anak bungsu almarhum masih berumur 3 tahun.

Wartawan : IRWAN SANTOSO/ NURUL QALBI
Editor : REDAKSI PORTAL MEDIA BARU