Berita

Berita Seputar Sumatera Barat

BeritaKota Pariaman

Pesta Budaya Oyak Tabuik Dimulai

Kontributor DaerahSeni Budaya 03 September 2019 JAM 06:52:22 WIB

Pesta budaya Oyak Tabuik Piaman 1441 hijriyah 2019 kembali digelar di Kota Pariaman. Prosesi Tabuik diawali dengan prosesi maambiak tanah atau mengambil tanah, yang dilakukan oleh pewaris rumah tabuik. Prosesi maambik tanah ini, merupakan simbol dari pengambilan jasad Hasan dan Husein serta melambangkan bahwa manusia berasal dari tanah dan akan  kembali ketanah.                                                       

Prosesi ma ambiak tanah atau mengambil tanah ini dilaksanakan oleh dua kubu tabuik yakni Tabuik Pasa dan Tabuik Subarang, dilakukan didua tempat berbeda yang sudah ditunjuk oleh masing-masing pihak tabuik. Untuk kubu Tabuik Subarang ritual pengambilan tanah dilaksanakan di Sungai Batang Pampan, sedangkan ritual pengambilan tanah Kubu Tabuik Pasa dilaksanakan di Batang Simpang Galombang.                                   

Pada prosesi maambiak tanah atau mengambil tanah ini, tetua dan anak tabuik mengawali perjalanan dari daraga rumah tabuik. Seperti Kubu Tabuik Pasa ini, berjalan secara berombongan dari daraga menuju tempat pengambilan tanah di Batang Simpang Galombang dengan arak-arakan dan iringan gandang tasa. Zulbakri Metek, tuo tabuik pasah generasi kelima ini menyebut, prosesi maambiak tanah, dilakukan oleh seorang laki-laki yang berasal dari keluarga rumah tabuik. Dimana orang yang bertugas pengambil tanah harus memakai pakaian putih dan masuk kesungai untuk mengambil tanah. Waktu prosesi pengambilan tanah, dilakukan sesudah shalat magrib. Tanah yang sudah diambil dari dasar sungai dibungkus menggunakan kain putih dan diletakan kedalam sebuah tempat sejenis bejana,  selanjutnya bejana tadi disimpan di daraga.

Prosesi ini menjadi simbol dari pengambilan jasad Hasan dan Husein yang mati terbunu dipedang karbala oleh raja Yazid. Tanah juga melambangkan bahwa manusia berasal dari tanah dan akan kembali ke tanah. Usai pengambilan tanah, anak tabuik kembali ke daraga dengan berombongan dan arak-arakan serta iringan gandang tasa seperti perjalanan sebelumnya. Usai ritual maambiak tanah, prosesi tabuik selanjutnya akan digelar Kamis esok, yakni prosesi maambiak batang pisang atau mengambil batang pisang dengan cara dipancung menggunakan pedang. Pestaoyak Tabuik Piaman merupakan salah satu seni tradisional dan permainan anak nagari yang digelar dalam rangka perayaan untuk mengenang kepahlawanan dan kematian cucu nabi Muhammad Salallahu’alaihiwassalam, Hasan dan Husein.

 

Wartawan : ABDUL/ SYARIL
Editor : PPID TVRI SUMBAR


❝❞ Komentar Anda

Berita Lainnya

Berita Terkini Seputar Sumatera Barat