Berita ❯ Kota Padang
Banjir di Padang Lumpuhkan Suplai Air Bersih, Perumda Air Minum Lakukan Pengerukan
TVRI Sumatera Barat • Bencana Alam 26 November 2025 JAM 06:27:15 WIB

PADANG - Bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Kota Padang tidak hanya berdampak terhadap pemukiman warga dan infrastruktur, namun juga mengganggu suplai air bersih melalui jaringan Perumda Air Minum Kota Padang
Sejak Selasa, 25 November 2025 pukul 04.00 WIB, penyaluran air bersih ke rumah-rumah warga mati total. Hal ini dikarenakan sejumlah mulut intake Perumda Air Minum tersumbat material banjir berupa batang kayu besar serta sampah.
“Hal ini membuat air tidak bisa masuk ke intake, sehingga pengolahan air tidak dapat beroperasi. Saat ini kami sedang berupaya melakukan perbaikan dengan cara mengeruk sedimen di sejumlah mulut kanal intake,” ucap Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Minum Kota Padang Hendra Pebrizal, Selasa, 25 November 2025 malam.
Ia menyebut, akibat kejadian ini, setidaknya ratusan ribu pelanggan Perumda Air Minum Kota Padang terdampak.
Meskipun sejumlah wilayah dilaporkan sudah dilakukan perbaikan, namun Instalasi Pengolahan Air (IPA) pusat Perumda Air Minum Kota Padang yang terletak di Gunung Pangilun saat ini masih dalam proses pengerukan.
“Di intake Kampung Koto Gunung Pangilun ini kapasitasnya 500 liter per detik dan yang paling banyak pelanggannya, yakni sekitar 50 ribu pelanggan atau sekitar 200 ribu jiwa. Saat ini kami masih melakukan pengerukan sedimen di lokasi tersebut,” ujarnya.
Sementara, sejumlah intake yang sudah dilalukan perbaikan yakni intake Lubuk Paraku yang berkapasitas 200 liter per detik, intake Palukahan berkapasitas 200 liter per detik dan intake Latung berkapasitas 290 liter per detik.
“Untuk intake-intake yang sudah diperbaiki, tahapan selanjutnya yaitu mengalirkan air ke unit-unit pengolahan untuk kemudian didistribusikan ke rumah-rumah pelanggan. Namun kami mohon maaf jika nantinya air yang keluar di rumah pelanggan sedikit kotor karena kondisi sungai masih belum stabil,” ucapnya.
Pantauan di lokasi intake Kampung Koto Gunung Pangilun, hingga pukul 21.10 WIB sejumlah alat berat masih beroperasi melakukan pengerukan. Hendra Pebrizal berharap, malam ini pengerukan bisa selesai sehingga pendistribusian air bersih ke rumah pelanggan bisa kembali normal secepatnya
Wartawan : Tio Furqan Pratama
Editor : REDAKSI PORTAL MEDIA BARU
❝❞ Komentar Anda
Berita Lainnya
Berita Terkini Seputar Sumatera Barat
Delapan Kecamatan di Pasaman Barat Terdampak Banjir dan Tanah Longsor, Polres Siagakan Seluruh Personel
26 November 2025 JAM 06:19:16 WIB
Ketua Umum KONI Sumbar Lepas Atlet Kickboxing ke Kejurnas 2025 di Bekasi
26 November 2025 JAM 06:13:34 WIB
9 Kecamatan di Kota Padang Direndam Banjir, 27.433 Warga Terdampak
26 November 2025 JAM 06:11:50 WIB