Berita ❯ Kabupaten Pesisir Selatan
TERDAMPAK ABRASI NELAYAN PUKAT TRADISIONAL BERHENTI
TVRI Sumatera Barat • Kelautan dan Perikanan 11 Juli 2023 JAM 06:00:00 WIB
.mpg_snapshot_00.52.839.jpg)
Sejak dilanda abrasi,pohon pinus yang tumbang di kawasan pantai Muaro Bantiang,Nagari Pulau Karam ampang pulai masih berserakan. Puluhan batang pinus yang berukuran besar dan panjang ini melintang di pinggir pantai dan belum dibersihkan. sehingga kondisi tersebut menggangu aktivitas nelayan untuk menangkap ikan menggunakan pukat jaring Tradisional. Nelayan mengaku,akibat abrasi,mereka sudah empat hari berhenti melaut, ditambah dengan kondisi gelombang pasang yang masih besar juga membuat nelayan memutuskan untuk berhenti melaut sementara waktu. Para nelayan harus bersabar menunggu kondisi cuaca normal dan pohon pinus yang tumbang dibersihkan secara bersama-sama. untuk upaya pembersihan material,masyarakat tidak mampu melakukan hanya dengan menggunakan tenaga manusia seadanya,namun membutuhkan mesin sinso untuk memotong kayu tersebut. Dari pantauan di lapangan sebagian material kayu yang tumbang juga telah terbawa arus ombak.
Wartawan : BAMBANG PUTRA NIKO
Editor : REDAKSI PORTAL MEDIA BARU
❝❞ Komentar Anda
Berita Lainnya
Berita Terkini Seputar Sumatera Barat
Polda Sumbar Musnahkan Barang Bukti 87 Kg Ganja dari Dua Kasus Besar
20 November 2025 JAM 18:17:27 WIB
Polda Sumbar Ungkap 28 Kasus Narkoba, Sita 172 Kg Ganja dan 247 Gram Sabu
19 November 2025 JAM 20:22:16 WIB