Berita

Berita Seputar Sumatera Barat

BeritaKabupaten Agam

Produksi Gula Merah Di Nagari Lasi

Kontributor DaerahSeputar Sumbar 23 Oktober 2019 JAM 06:49:13 WIB

Produksi gula merah di Nagari Lasi, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam mampu produksi 40 kilogram gula merah atau saka tebu dalam sehari.  Dengan modal alat penggiling dan kebun tebu 1,5 hektar, berhasil mendapat penghasilan Rp1,8 juta perbulannya. Beginilah proses pembuatan gula merah di Nagari Lasi, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam, Sematera Barat. Condrianto bersama karip kerabatnya bersama-sama memproduksi saka tebu tersebut, untuk dapat menafkahi keluarganya.

Dalam sehari, mereka mampu memproduksi 40 kilogram gula merah. Dari perkebunan tebu yang diolah sekitar 1,5 hektar lahan. Penghasilan diperoleh, harus bagi hasil dari pemilik lahan. Total bersih rata-rata didapatkan, sekitar Rp1,8 juta perbulannya. Penghasilan tersebut tidak memadai untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

Contrianto menambahkan, usaha tersebut telah berlangsung sejak nenek moyangnya. Dari 300 kepala keluarga di Nagari Lasi ini, terdapat 50 orang produsen gula merah yang rutin memproduksi setiap hari. Pemasaran gula merah hanya ke pasar Aur Kuning dan pasar Koto Baru. Harga saat ini hanya mencapai Rp14 ribu untuk kualitas terbaik. Untuk harga kualitas rendah, hanya mencapai Rp12 ribu saja.

Bila dibanding tenaga dan waktu yang digunakan, harga tersebut tidak sebanding. Berharap harga tersebut bisa menembus Rp20 ribu, baru bisa mencapai kesejahteraan keluargannya. Berharap kepada pemerintah daerah, memikirkan dan memperhatikan produsen gula merah ini. Sehingga kesejahteraannya dapat meningkat sebagai layaknya sebuah keluarga dan manusia.

Wartawan : RUDI
Editor : PPID TVRI SUMBAR


❝❞ Komentar Anda

Berita Lainnya

Berita Terkini Seputar Sumatera Barat